METRO- Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 4 Metro gelar latihan dasar kepemimpinan siswa (LDKS). Kegiatan ini sebagai salah satu langkah membentuk karakter siswa dalam berorganisasi, terutama dibidang kepemimpinan.
Kepala Sekolah SMAN 4 Kota Metro, Ni Made Noviani mengatakan, LDKS ini merupakan salah satu upaya untuk membentuk karakter pada siswa. Dimana, para siswa merupakan generasi penerus masa depan.
“Sudah sewajarnya saya selaku guru mendukung kegiatan ini. Satu sisi, LDKS merupakan kegiatan positif yang mampu menunjang pembentukan karakter para siswa dan bagian dari sumbangsih kami mempersiapkan bekal mereka sebagai pemimpin di masa depan,” katanya dia, Kamis (22/10).
Menurutnya, peserta LDKS adalah mereka yang secara tak langsung telah mempersiapkan dirinya sebagai pemimpin yang baik, minimal bagi kehidupan pribadi dan orang-orang di sekelilingnya.
“Tidak semua orang yang lahir akan menjadi pemimpin yang baik. Tapi, dengan bekal mereka bergabung di kepengurusan OSIS, satu sisi mereka telah menunjukkan kerendahan hati untuk terus belajar dan berusaha menjadi pemimpin yang baik, minimal dalam memimpin dirinya sendiri” tuturnya.
Ni Made menjelaskan, berkiprah di OSIS merupakan langkah menuju posisi berpengaruh dalam lingkup sekolah, terutama bagi teman sebaya. Ia berharap, agar ilmu yang diberikan bisa bermanfaat sampai akhir hayat.
“Mereka yang turut serta ambil peran di Kepengurusan OSIS dapat dibilang sebagai ‘messenger’ penghantar pesan-pesan postif. Selain itu, dengan berbekal pengetahuan, mereka pantas menjadi panutan bagi siswa lainnya. Saya juga berharap kepada peserta LDKS yang tengah menjalani Diklat agar dapat menyerap ilmu dengan baik dan tidak menyia-nyiakan proses agar ilmu yang diserap dapat bermanfaat bagi kehidupan,” pungkasnya.
Sementara, Kepala Kesiswaan SMA N 4 Metro, Udi Anjari, S.Pd. menjelaskan, LDKS digelar dalam rangka upaya tingkatkan kemampuan siswa dalam berorganisasi, para peserta yang terdiri dari Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) dibekali soft skill sebagai pendukung kegiatan sekolah.
“Pelatihan kali ini berbeda dari sebelumnya, pembekalan hari ini lebih pada penekanan kepada peserta agar lebih kreatif, produktif dan inovatif menjalani kegiatan organisasi di tengah wabah pandemi, diantaranya; membekali mereka dengan kemampuan information technologi (IT) sebagai pendukung seluruh kegiatan sekolah dalam membuat, mengubah, menyimpan, mengomunikasikan dan/atau menyebarkan informasi berupa tulisan maupun grafis,” tuturnya.
Diketahui, peserta LDKS diikuti oleh 24 Pengurus OSIS SMA N 4 Metro, dari total keseluruhan sebanyak 28 siswa. Para peserta termasuk siswa berprestasi dalam bidang akademik dan juga merupakan pionir di setiap kegiatan yang ada di internal sekolah. Dalam kegiatannya, peserta menjalani LDKS dengan tetap patuhi prosedur tetap (Protap) protokol kesehatan. (Red/Nia)